Jendela UPVC Kaca Mati



Model statis yang tidak dapat dibuka karena tidak menggunakan engsel jendela, biasanya digunakan pada ruangan tertutup atau ber-AC, seperti misalnya studio musik, ruang rapat, atau ruangan lainnya yang membutuhkan kedap suara. juga ideal untuk penempatan jendela di area yang tinggi, 

Kaca yang digunakan umumnya memiliki ketebalan 5-10mm untuk ukuran-ukuran yang tidak terlalu besar, sedangkan untuk ruangan yang ingin kedap suara akan memerlukan penggunaan kaca jenis double glass.

Keunggulan Jendela UPVC Kaca Mati :

  • Efisiensi dalam hal biaya karena penggunaan bahan yang minim dan tanpa aksesoris
  • Mendukung sistem penguncian tunggal maupun ganda 
  • Menggunakan double seal untuk mencegah kebocoran
  • Mampu meredam suara secara maksimal
  • Menjadikan ruangan atau bangunan terlihat lebih mewah & elegan

Contoh warna profil UPVC (putih, cokelat tua, hitam, dan motif kayu) :

Pilihan Kaca :

  • Kaca Bening / Clear : merupakan kaca yang paling sering digunakan karena memungkinkan cahaya masuk secara maksimal kedalam ruangan, serta menjadikan keadaan di luar ruangan / bangunan bisa terlihat dengan jelas.
  • Kaca Double Glass : dikhususkan untuk meredam suara, terdiri dari dua lapisan kaca yang diantara kedua kaca tersebut terdapat ruang hampa udara yang sudah divacum. ruang hampa udara ini berungsi untuk menghambat suara masuk atau keluar dari dalam maupun luar ruangan. jenis kaca ini banyak digunakan seperti misalnya di studio musik, ruangan rapat, rumah atau bangunan yang dekat dengan jalan raya dengan kondisi lingkungan  yang bising.
  • Kaca Laminated : kaca dengan sistem keamanan / perlindungan tinggi, menggunakan dua lapisan kaca yang diantara kedua kaca tersebut terdapat film. kelebihannya jika kaca dipecahkan maka kaca tidak akan langsung terjatuh, namun masih menempel pada kaca film, kaca ini cukup sulit untuk dijebol, cocok untuk bangunan yang tidak ingin menggunakan teralis.
  • Kaca Tempered : jenis kaca dengan kekuatan tertinggi dibandingkan jenis kaca lainnya, proses produksinya dengan dipanaskan ulang hingga 700° C, yang kemudian di-dinginkan dengan menyemprotkan udara pada permukaan kaca secara merata. jika pecah, kaca akan menjadi pecahan-pecahan yang kecil.

What People Say

AW Plus Location
Loading...